SAMPANG, RadarBangsa.co.id – Tugas berat di jalani Tenaga Kesehatan (Nakes) di Kecamatan yang wilayahnya terpapar Covid 19
Tidak terkecuali Kecamatan Kedungdung yang berdasarkan peta sebaran Covid 19 Kabupaten Sampang ada 4 pasien terkonfirmasi positif
“Tugas berat bagi Tim Covid 19 Bersinar Puskesmas Kedungdung serta Satgas Kecamatan dan Kepala Desa,”ujar Zahruddin S.Kep NS M.Kes Kepala Puskesmas Kedungdung minggu malam 14/6
Dijelaskan selain melakukan penanganan juga harus mengembalikan kepercayaan masyarakat terhadap Satgas maupun Nakes dan memberi keyakinan bahwa Pandemi Covid 19 benar adanya
Terbukti berdasarkan catatan Gugus Tugas Penanggulangan Covid 19 Kabupaten, di Kecamatan Kedungdung sudah terkonfirmasi positif 4 pasien
Untuk itu Tim Covid 19 Bersinar Puskesmas Kedungdung melakukan langkah melakukan Rapid Test bagi Petugas yang pernah kontak dengan Almarhum “S” pasien meninggal dan di nyatakan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) berat, kegiatan ini sudah dilakukan terhadap 6 Petugas
Kemudian Sudah melakukan koordinasi dengan Satgas Covid 19 Kecamatan, Melakukan Rapid test terhadap keluarga Almarhum 6 orang besok pagi senin 15/6
Melakukan Advokasi dan pendekatan kepada pasien di Desa Gunung Eleh untuk dilakukan Swab kedua bersama Forkopimcam besok senin 15/6
Melakukan penyemprotan di rumah Almarhum setiap pagi dan dimulai besok senin 15/6 sampai hari ke tujuh, Koordinasi dengan Kades dan Tomas terkait kegiatan Tahlil di rumah Almarhum, Menyiapkan Pelayanan Rapid test bagi masyarakat yang pernah kontak dengan Almarhum jika ada yang datang dan mengadu ke Puskesmas sebulan sebelum Almarhum meninggal dunia
Ia mengaku kesulitan melakukan tracing terhadap masyarakat yang pernah melakukan kontak dengan Almarhum karena belum ada dokumen yang teregistrasi
Zahruddin S.Kep NS M.kes mengapresiasi tindakan cepat “D” pasien terkonfirmasi positif yang sebelumnya melakukan tindakan cepat memeriksakan diri menggunakan metode TCM di RS Nur Pamekasan
“D” merupakan Tenaga Kesehatan putra dari Almarhum dan diketahui yang di nyatakan PDP berat dan pada senin pagi 16/6 juga menghembuskan nafas terakhir di Rumah Sakit yang ada di Suŕabaya setelah menjalani perawatan.
(Her)
