SEMARANG, RadarBangsa.co.id – Warga Kota Semarang digegerkan dengan aksi pembacokan brutal yang terjadi di sebuah angkringan di Jalan Malangsari Raya pada Sabtu (12/4) dini hari. Aksi tersebut terekam CCTV dan viral di media sosial, salah satunya diunggah oleh akun Instagram @portalsemarang.
Dalam video tersebut, tampak seorang perempuan datang bersama sejumlah pria ke lokasi. Tak berselang lama, salah satu pria langsung menyabetkan senjata tajam ke arah pengunjung angkringan yang sedang menikmati makanan. Aksi itu berlangsung cepat dan membabi buta.
Pada video kedua yang beredar, terlihat para korban mencoba melarikan diri ke arah Jalan Gajah Birowo. Enam orang sempat berusaha menyelamatkan diri, namun satu orang yang tertinggal akhirnya terkejar dan dibacok oleh pelaku.
Kasat Reskrim Polrestabes Semarang, AKBP Andika Dharma Sena, menyampaikan bahwa dua orang pelaku telah diamankan dan kini sedang dalam proses penyelidikan.
“Iya, sudah diamankan dua orang. Sedang dalam penanganan Polrestabes Semarang,” tegasnya, Selasa (15/4/2025).
Korban utama dalam insiden ini adalah seorang pria berinisial R, warga Tlogosari. Ia mengalami luka parah berupa patah tulang tangan, putusnya otot saraf dan nadi, serta luka tusuk di bagian perut. Saat ini, R masih menjalani perawatan intensif di RSUP dr. Kariadi Semarang.
“Ini kondisi patah tulang, otot saraf nadi putus, perutku juga ditusuk,” ungkap R lewat pesan singkat.
R menuturkan bahwa ia tidak mengenal para pelaku dan menduga aksi tersebut salah sasaran. Ia hanya kebetulan berada di lokasi saat para pelaku datang melakukan serangan.
“Ada permasalahan sama orang lain, terus datang ke angkringan. Tapi informasinya salah sasaran,” tambahnya.
Menurut keterangan R, keributan bermula dari cekcok antara perempuan yang datang ke angkringan dengan sekelompok pria di Pertigaan Dempel. Usai keributan itu, para pria berpindah ke angkringan. Diduga perempuan tersebut kemudian memanggil teman-temannya yang membawa senjata tajam dan menyerang tanpa memastikan siapa target sebenarnya.
“Turun dari motor pelaku itu tidak cari tahu dulu siapa orang yang berurusan tapi langsung nebasi semua yang di angkringan. Saya yang di situ cuma makan, kena juga,” pungkasnya.
Polisi masih mendalami motif kejadian dan memastikan pelaku lain yang terlibat segera ditangkap. Masyarakat diminta tetap tenang dan tidak terprovokasi.
Penulis : Hosea
Editor : Bandi