LAMONGAN, RadarBangsa.co.id – Anggota DPD RI, Lia Istifhama, menyampaikan apresiasi atas penyelenggaraan SMA Award 2025 yang digelar oleh Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur. Menurutnya, penghargaan ini menjadi wadah penting untuk mengapresiasi sekolah dan siswa yang menunjukkan dedikasi tinggi di bidang akademik, non-akademik, inovasi, serta penguatan karakter.
“Dengan adanya penghargaan seperti ini, sekolah akan lebih bersemangat untuk membina potensi siswa dari berbagai bidang,” ujar Lia yang akrab disapa Ning Lia, saat kunjungan ke SMA Negeri 1 Lamongan.
Ning Lia menilai, SMA Award telah berkembang menjadi ajang bergengsi yang dinantikan siswa maupun guru di seluruh Jawa Timur. Ia berharap kompetisi ini dapat menciptakan iklim pendidikan yang lebih kompetitif sekaligus kolaboratif, sehingga mutu pembelajaran semakin meningkat.
Lebih jauh, Lia menekankan bahwa keikutsertaan sekolah dalam ajang tersebut bisa menjadi tolok ukur kualitas pendidikan di Jawa Timur.
“Peserta yang dikirim sekolah adalah duta yang mencerminkan mutu pembinaan. Dari sini kita bisa melihat pendidikan di Jawa Timur semakin maju,” tambahnya.
Selain menyoroti prestasi sekolah, Ning Lia juga menyinggung isu lain yang tak kalah penting, yakni maraknya kejahatan siber di kalangan remaja. Ia menilai, perkembangan teknologi digital membawa dampak positif, namun juga berisiko bila tidak disertai pengawasan dan pemahaman yang memadai.
“Cybercrime sangat merusak generasi muda, mulai dari perundungan siber, pencurian identitas, penipuan, hingga paparan konten negatif yang bisa memicu stres, kecemasan, bahkan pikiran bunuh diri,” jelasnya.
Ia menambahkan, lemahnya pengawasan orang tua menjadi salah satu faktor yang memperburuk situasi. Karena itu, Lia mengapresiasi kesadaran sejumlah sekolah dan siswa yang mulai aktif melawan kejahatan siber.
“Maka dari itu, upaya pencegahan perlu dilakukan melalui pendidikan hukum, sosialisasi bahaya dunia maya, serta pendampingan keluarga. Semua itu sangat penting agar generasi muda lebih cakap dan aman dalam penggunaan teknologi digital,” tegasnya.
Di akhir kunjungan, Ning Lia kembali menekankan pentingnya peran kepala sekolah dalam mendampingi proses seleksi dan pembinaan peserta didik yang mengikuti ajang SMA Award.
“Saya berharap sinergi antara sekolah, guru, siswa, dan orang tua dapat menghadirkan generasi emas yang siap berkontribusi bagi masa depan Jawa Timur dan Indonesia,” pungkasnya.
Penulis : Nul
Editor : Zainul Arifin