LBH MUKI Jawa Tengah Meng-edukasi Hukum Tentang Bullying dan Narkoba di SMKN 9 Semarang

- Redaksi

Sabtu, 2 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SEMARANG, RadarBangsa.co.id – Majelis Umat Kristen Indonesia (MUKI) Jawa Tengah mengadakan kegiatan edukasi hukum pada Jumat, (01/11), di SMKN 9 Semarang, yang berlokasi di Jalan Peterongansari No 2, Semarang Selatan. Acara ini berlangsung dari pukul 11.55 hingga 12.45 WIB dengan tujuan meningkatkan kesadaran hukum di kalangan siswa terkait bullying dan penyalahgunaan narkoba.

 

Hadir sebagai pemateri utama, Advokat Kian Tik, S.E., S.H., M.Si., M.H., BKP., CTL, Ketua MUKI Jawa Tengah, didampingi oleh Wakil Sekretaris MUKI Jateng, Rusgiharto, S.H., M.Pd, serta guru agama Kristen SMKN 9, Andrias Sis Andi, S.Th. Kegiatan ini diikuti oleh 40 peserta didik yang antusias menerima edukasi tersebut.

 

Dalam pengantarnya, Rusgiharto menyoroti maraknya kasus bullying, termasuk yang terjadi di BINUS dan Petra Surabaya, yang menjadi perhatian publik. Ia mengingatkan bahwa dukungan dari orang terdekat sangat penting bagi korban bullying, karena mereka kerap mengalami tekanan mental yang berat. “Jangan takut untuk melapor, karena hukum memberikan perlindungan kepada korban bullying,” ujarnya.

 

Advokat Kian Tik, selaku pembicara, juga menyampaikan peringatan kepada siswa untuk berhati-hati terhadap ajakan atau permintaan untuk menitipkan barang, mengingat risiko yang bisa terjadi. Ia menjelaskan bahwa kasus penyalahgunaan narkoba saat ini banyak melibatkan pelajar sebagai pengguna. “Pengguna narkoba bisa dijerat pasal 127 ayat 1 UU RI tahun 2009 dengan ancaman hukuman maksimal empat tahun penjara. Sedangkan pengedar yang melanggar pasal 114 ayat 2 UU yang sama bisa dikenakan hukuman mati atau penjara hingga 20 tahun serta denda minimal Rp1 miliar,” terang Kian Tik.

 

Ia juga mengungkapkan bahwa faktor-faktor penyebab bullying antara lain pengalaman kekerasan di rumah, kurangnya kepercayaan diri, sikap permisif orang tua, kurangnya empati, dan perhatian yang minim dari keluarga. “Mendidik generasi muda untuk memiliki pemahaman hukum yang kuat adalah salah satu upaya untuk membangun karakter yang lebih baik,” tambahnya.

 

Andrias Sis Andi, guru agama Kristen di SMKN 9 Semarang, mengapresiasi kegiatan ini dan berharap agar acara serupa bisa diadakan kembali dengan topik yang berbeda. “Semoga siswa semakin paham hukum dan dapat menghindari perbuatan melanggar hukum di masa depan,” tutupnya.

Penulis : HB/Agus P

Editor : BANDI

Berita Terkait

Lapas Kelas I Semarang berhasil panen sayur perdana
Kejaksaan Negeri Sidoarjo Tetapkan Kades Trosobo dan Panitia PTSL Sebagai Tersangka Pungli
LPSK Tindak Lanjuti Perlindungan Saksi dan Korban Kasus Penyerangan Deli Serdang
Lbh Muki Jawa Tengah Adakan Sosialisasi dan Edukasi di Lapas Kelas I Semarang
Pentingnya Independensi dalam Peran Alat Negara Penegak Hukum | RadarBangsa Lamongan
Bau Limbah PT SJA Gresik, Warga Desak Tutup
Polresta Sidoarjo Ungkap Kasus TPPO, Satu Pelaku Diamankan
Polresta Sidoarjo Ungkap 53 Kasus Judi, Dukung Asta Cita Presiden Prabowo

Berita Terkait

Kamis, 5 Desember 2024 - 07:12 WIB

Kejaksaan Negeri Sidoarjo Tetapkan Kades Trosobo dan Panitia PTSL Sebagai Tersangka Pungli

Rabu, 4 Desember 2024 - 20:35 WIB

LPSK Tindak Lanjuti Perlindungan Saksi dan Korban Kasus Penyerangan Deli Serdang

Rabu, 4 Desember 2024 - 04:39 WIB

Lbh Muki Jawa Tengah Adakan Sosialisasi dan Edukasi di Lapas Kelas I Semarang

Minggu, 1 Desember 2024 - 07:18 WIB

Pentingnya Independensi dalam Peran Alat Negara Penegak Hukum | RadarBangsa Lamongan

Kamis, 28 November 2024 - 14:34 WIB

Bau Limbah PT SJA Gresik, Warga Desak Tutup

Berita Terbaru

Kadishub Batu Hendry Suseno menyampaikan pidato penutupan Sosialisasi pada Jukir Batu (Dok Istimewa)

Politik - Pemerintahan

336 Jukir Kota Batu Dioptimalkan untuk Penuhi Target Retribusi Parkir

Kamis, 5 Des 2024 - 19:05 WIB

Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi, saat menerima penghargaan IGA 2024 di Hotel Mercure Surabaya (ist)

Nasional

Lamongan Raih Predikat Daerah Sangat Inovatif di IGA 2024

Kamis, 5 Des 2024 - 18:50 WIB