Salatiga RadarBangsa.co.id Dalam suasana Natal yang penuh kasih, perkumpulan anak-anak Tuhan dari berbagai gereja di Semarang menggelar pelayanan pedesaan dengan berbagi kasih melalui paket sembako kepada anggota komunitas ojek online (ojol). Acara bertema “Yesus Lahir di Dunia Karena Kasih-Nya Bagiku” ini berlangsung pada Minggu (5/1) di Gereja Kristen Jawa (GKJ) selatan ,Jalan Argoyuwono, Kelurahan Ledok, Kecamatan Argomulyo Selatan, Salatiga.
Kegiatan ini diprakarsai oleh Gembala Jemaat GSJA Maranatha Kopeng, Pdt. Daniel Zebaoth, para majelis, pengerja, aktivis gereja, 60 anggota komunitas ojol Salatiga, tokoh masyarakat, dan warga sekitar.
Acara dimulai dengan ibadah yang dipimpin oleh WL Dewi dan diiringi oleh para singer Sofa, Landiani, dan Dian. Dalam khotbahnya, Thomas Indrajaya menyampaikan pesan Natal tentang kasih Tuhan. “Yesus lahir untuk membawa kasih dan keselamatan. Sebagai murid Kristus, kita dipanggil untuk menjadi berkat bagi sesama melalui talenta yang telah Tuhan berikan,” katanya.
Kesaksian inspiratif dari Yehezkiel Agus Prajitno menjadi salah satu momen yang menyentuh hati. Ia menceritakan perjalanan hidupnya saat divonis dokter menderita sakit parah hingga akhirnya mengalami kesembuhan berkat pertolongan Tuhan. “Tuhan Yesus menyembuhkan saya. Mujizat-Nya nyata dalam hidup saya,” ungkap Yehezkiel penuh syukur.
Thomas Indrajaya menyampaikan, bahwa kegiatan ini merupakan panggilan iman untuk mewartakan Injil keselamatan. “Kami ingin berbagi kasih dengan sesama, khususnya komunitas ojol, sebagai wujud nyata kasih Tuhan di Natal ini,” katanya.
Ketua panitia, Djeng dan Nindita, menjelaskan bahwa kegiatan ini melibatkan banyak tim yang bekerja dengan semangat pelayanan, mulai dari sie doa, musik, acara, hingga konsumsi dan publikasi. “Semua ini adalah hasil kerja keras bersama, dan kami berharap kasih Tuhan dirasakan oleh semua yang hadir,” ujar Djeng.
Salah satu penerima paket sembako, Suyanto, anggota komunitas ojol, mengungkapkan rasa terima kasihnya. “Kami sangat bersyukur atas perhatian dari gereja. Ini adalah berkat besar bagi kami,” katanya.
Kegiatan yang berlangsung hingga sore ini ditutup dengan doa bersama, membawa pesan damai dan sukacita Natal kepada semua yang hadir. Thomas Indrajaya berharap kegiatan ini menjadi inspirasi bagi banyak orang. “Semoga ke depan semakin banyak anak Tuhan yang tergerak untuk berbagi kasih dengan sesama,” tutupnya.
Penulis : Y . Agus Prajitno
Editor : Bandi