PASAMAN, RadarBanhsa.co.id – Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Virus Corona (PPVC) Kabupaten Pasaman, lakukan Rapit Test terhadap orang yang pernah kontak langsung dengan pasien positif Covid-19 di Kecamatan Simpang Alahan Mati (Simpati), Kabupaten Pasaman, Provinsi Sumatera Barat.
Upaya ini dalam rangka memastikan keluarga pasien dan masyarakat setempat tidak terpapar virus corona yang berkemungkinan ditularkan Pasien Dalam Perawatan (PDP) Pasaman yang kini tengah dirawat intensif diruang isolasi RS Ahmad Mukhtar Bukittinggi.
“Terhadap orang yang diduga terpapar, kita lakukan Rapid Test (diagnostic) pemeriksaan darah, pengukuran suhu tubuh dan pemeriksaan physik lainnya,” jelas Wiliyam Hutabarat, S.Kom, anggota tim gugus tugas PPVC di Dinas Kominfo Pasaman.
Informasi yang diperoleh tim medis PPVC di lapangan, bahwa sebelum melakukan pengobatan medis, pasien suspect covid 19 tersebut sempat berobat sebanyak tiga kali ke dukun di Kecamatan Tigo Nagari, Kabupaten Pasaman.
“Sang dukun tersebut juga ikut kita rapit test kan kesehatannya,” kata Hutabarat.
Wiliyam menambahkan, tindakan medis yang dilakukan tim PPVC tidak terlalu rumit dan mudah dilakukan serta memberikan hasil yang cepat. Hasil pemeriksaan dapat diterima pada hari itu juga dalam waktu kurang dari 2 jam, malah bisa dalam waktu kurang 20 menit.
Selain melakukan cek kesehatan, Selasa (7/4), tim PPVC Pasaman juga melakukan sosialisasi kepada masyarakat setempat, agar tidak takut dan malu memeriksakan dirinya kepada tenaga kesehatan, karena Covid-19 bukanlah sebuah aib yang harus ditutupi. (Afzal)