SEMARANG, RadarBangsa.co.id – Suasana penuh kekeluargaan dan kekhusyukan terasa di depan Balai RW 23, Kelurahan Muktiharjo Kidul, Kecamatan Pedurungan, Semarang, pada Sabtu (3/5/2025) sore. Warga RT 04 RW 23 menggelar acara doa bersama sebagai bentuk ucapan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas nikmat kesehatan, kerukunan, dan kelimpahan rezeki yang dirasakan bersama.
Acara apitan ini dipimpin langsung oleh Ketua RT 04, Moh Rokhit, yang hadir didampingi istrinya. Dalam sambutannya, Moh Rokhit menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas kekompakan warga serta dukungan dari berbagai pihak yang telah membantu menyukseskan kegiatan ini.
“Kami mengadakan doa bersama ini sebagai wujud syukur atas segala nikmat yang telah diberikan Tuhan. Semoga kegiatan ini semakin mempererat silaturahmi antarwarga,” ujar Moh Rokhit. Ia juga menambahkan bahwa semangat gotong royong dan persaudaraan adalah modal penting dalam menjaga keharmonisan lingkungan.
Doa dipimpin oleh Ustadz Robai dengan khidmat, diikuti seluruh warga yang hadir dari berbagai kalangan usia. Hadir pula Ketua RW 23, Hosea Bandi, serta Ketua RT 01 hingga RT 08, tokoh masyarakat, sesepuh dan pinisepuh wilayah RW 23. Tidak ketinggalan seluruh pengurus RT 04 dan warga setempat ikut larut dalam suasana doa bersama yang berlangsung dengan penuh khusyuk.
Ketua RW 23, Hosea Bandi, dalam tanggapannya menyampaikan apresiasi atas inisiatif RT 04 dalam mengadakan acara ini. “Saya berharap kegiatan seperti ini terus dilestarikan, karena sangat positif untuk membangun rasa kebersamaan di tengah masyarakat,” ujarnya.
Usai doa bersama, warga menikmati makan bersama secara lesehan di sepanjang halaman depan balai RW. Suasana santai dan penuh keakraban terlihat dari tawa dan obrolan ringan yang tercipta di antara warga.
Salah satu tokoh masyarakat yang hadir, Pak Sumarno, menyampaikan harapannya agar kegiatan serupa bisa dilakukan secara rutin. “Doa bersama seperti ini penting untuk mempererat tali persaudaraan dan mengingatkan kita akan pentingnya bersyukur dalam kehidupan sehari-hari,” katanya.
Acara ditutup menjelang malam dengan penuh rasa syukur dan kebahagiaan. “Kami berharap RT 04 semakin solid, damai, dan menjadi lingkungan yang nyaman bagi seluruh warganya,” tutup Moh Rokhit.
Penulis : Hosea
Editor : Bandi