Dinas Kominfo Lamongan : Memastikan Peserta PBI Program JKN-KIS, Mencapai 526.775 Peserta

- Redaksi

Kamis, 9 Juni 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kadis Kominfo Lamongan, Sugeng Widodo (Dok Foto IST)

Kadis Kominfo Lamongan, Sugeng Widodo (Dok Foto IST)

LAMONGAN,RadarBangsa.co.id – Dinas Kominfo Kabupaten Lamongan memastikan peserta Penerima Bantuan Iuran (PBI) program Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) tahun ini dengan status aktif mencapai 526.775 peserta.

“Jumlah tersebut merupakan hasil pemadanan data yang dilakukan BPJS Kesehatan menyusul adanya Kepmensos Nomor 111/Huk/2021 Tentang Penetapan Data PBI Jaminan Kesehatan,” kata Kadis Kominfo Lamongan, Sugeng Widodo, Kamis (9/6).

Sugeng menjelaskan, total penduduk di Lamongan pada tahun 2022 ini ada sebanyak 1 380.145 jiwa. Menurutnya, itu berarti hampir separuh lebih penduduk di Lamongan sudah tercover oleh PBI-KIS dari pemerintah.

“Kuota yang diusulkan pada tahun 2021 kemarin ada sebanyak 32.669. Sedangkan untuk tahun 2022 yang diusulkan ada 36.239 peserta, sekitar 75,36 persen dan itu sudah capaian Universal Health Coverage (UHC),” tutur Sugeng.

Saat ini, sambung Sugeng, peserta yang belum terdaftar di kabupaten Lamongan ada sebanyak 340.122 jiwa. Sementara untuk cakupan peserta nasional ada sebanyak 240.828.590 jiwa, dari total penduduk 273.879.750.

“Sekitar 87, 93 persen, data yang sudah update per 1 Mei 2022. Itu melalui pendanaan PBI APBN dan PBI APBD, untuk warga Lamongan termasuk pekerja swasta BUMN dan BUMD,” tandasnya.

Ia menuturkan, setiap tahunnya pasti kepesertaan PBI BPJS jaminan kesehatan terus bertambah. Seiring pertambahan penduduk di Lamongan dan tingkat kesadaran masyarakat akan pentingnya pelayanan kesehatan.

“Diharapkan masyarakat dapat memanfaatkan pelayanan kesehatan yang diberikan oleh pemerintah melalui PBI BPJS dengan sebaik-baiknya. Sehingga derajat kesehatan masyarakat terus meningkat,” ucapnya.

Sugeng menambahkan, bagi peserta PBI Jaminan Kesehatan yang telah dinonaktifkan lebih dari 6 bulan. Silahkan membawa dokumen kependudukan dan mengajukan permohonan kembali kepada Dinas Sosial Lamongan.

“Dinsos akan memproses kembali kepesertaaan PBI BPJS yang sudah nonaktif, dan tentunya peserta juga sudah terdaftar terlebih dahulu dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS),” pungkas Sugeng.

Berita Terkait

Koperasi Merah Putih Kota Probolinggo Siap Jalan 100%
Polres Bojonegoro, Lamongan, dan Tuban Jalin Sinergi Pengamanan Pengesahan PSHT
Produksi Padi Jatim Capai 8,7 Juta Ton, Ini Kata Gubernur Khofifah
Jerry Massie: Tak Perlu Protes, Kebijakan Ini Selamatkan Hotel dan Umkm
Pemdes Sidoraharjo Gresik Gelar Musdes
Selvi Gibran Panen Mutiara di Kawasan Pantai Senggigi Lombok Barat
Selvi Gibran Kampanyekan Cegah Pernikahan Dini di NTB
Gubernur Khofifah Tegas: Stop Pekerjakan Anak di Bawah Umur, Jatim Serius Hapus Praktik Eksploitasi Anak

Berita Terkait

Jumat, 13 Juni 2025 - 10:39 WIB

Koperasi Merah Putih Kota Probolinggo Siap Jalan 100%

Jumat, 13 Juni 2025 - 08:50 WIB

Polres Bojonegoro, Lamongan, dan Tuban Jalin Sinergi Pengamanan Pengesahan PSHT

Jumat, 13 Juni 2025 - 08:18 WIB

Produksi Padi Jatim Capai 8,7 Juta Ton, Ini Kata Gubernur Khofifah

Kamis, 12 Juni 2025 - 18:52 WIB

Pemdes Sidoraharjo Gresik Gelar Musdes

Kamis, 12 Juni 2025 - 18:32 WIB

Selvi Gibran Panen Mutiara di Kawasan Pantai Senggigi Lombok Barat

Berita Terbaru

Wakil Wali Kota Probolinggo, Ina Dwi Lestari, saat mengikuti Rapat Koordinasi Percepatan Pembentukan Koperasi Merah Putih secara daring, Kamis (12/6), dari ruang Command Center | Dok Foto Ho/RadarBangsa

Ekonomi

Koperasi Merah Putih Kota Probolinggo Siap Jalan 100%

Jumat, 13 Jun 2025 - 10:39 WIB

Pelaku Nk saat diamankan di Polres Lamongan | Dok Foto Ho/RadarBangsa

Hukum - Kriminal

Stres Istri Cerewet, Suami Nekat Jadi Maling di Lamongan

Jumat, 13 Jun 2025 - 10:16 WIB