Ini Pengakuan TKSK Terkait Pembagian Bansos Ada Flayer Paslon Incumben di Mlati

- Redaksi

Selasa, 15 Oktober 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan Mojo, Arif Ulinnuha saat dikonfirmasi awak media (foto: MJ)

Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan Mojo, Arif Ulinnuha saat dikonfirmasi awak media (foto: MJ)

KEDIRI, RadarBangsa.co.id – Kejadian pembagian flayer / liflet dari tim sukses paslon (pasangan calon) Bupati – Wakil Bupati Kediri Nomor Urut 2, H. Hanindhito Himawan Pramana, SH – Hj. Dewi Mariya Ulfa, ST (Mas Dhito – Mbak Dewi) yang menjadi heboh karena videonya viral di masyarakat, diakuti sebagai kesalahan.

Pasalnya, pembagian flayer itu dilakukan di Balai Desa Mlati, Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri, dan disitu juga sedang dilaksanakan pembagian Bansos Sembako dari Bulog kepada warga masyarakat.

Baca Juga  Diduga Tanpa Izin Alas Hak Seorang Warga Terancam Pidana

TKSK (Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan) Mojo, Arif Ulinnuha dikonfirmasi mengaku salah telah memberikan flayer di Balai Desa Mlati tersebut, karena disitu juga sedang ada pembagian Bansos Sembako kepada warga masyarakat.

“Pembagian flayer itu sebenarnya tidak sengaja dan tidak direncakan. Saat itu saya dikabari ada kendala dalam inputing di aplikasi Bansos, kemudian saya datang ke Balai Desa Mlati. Lha disitu saya bertemu teman, spontan saja saya beri liflet,” katanya.

Alat Peraga Kampanye (APK) dari paslon incumbent yang diberikan Arif itu maksudnya supaya nantinya dibagikan kepada saudara dan tetangganya biar mengetahui program-program Mas Dhito-Mbak Dewi, tetapi ternyata malah dibagikan kepada warga yang sedang mengantri pembagian Sembako.

Baca Juga  Pengedar Pil Double L Warga Brumbun Ngimbang Lamongan, Akhirnya Finish di Sel Tahanan

“Mungkin saja, karena di balai desa itu ada tetangga dan teman-temannya, spontan liflet itu ya dibagikan sekalian. Namun setelah ada protes dari warga dan Perangkat Desa Mlati, akhirnya liflet yang sudah dibagikan tersebut ditarik kembali,” ucapnya.

Dijelaskan Arif, pembagian liflet itu bukan dimaksudkan untuk kampanye dengan memanfaatkan pembagian bansos dari Bulog, tetapi hanya karena kesalahanfahaman saja. Dan akhirnya liflet yang dibagikan itu juga sudah ditarik kembali semuanya.

Baca Juga  Tiga Pemuda Mendekam Dipenjara, Gegara Hal ini

“Tapi mau bagaimana lagi, sudah terlanjur, kemarin salah saya memberikan liflet kepada teman pas di balai desa, maksud saya ya mumpung ketemu. Dan pembagian itu mungkin ya dipikirnya juga pas ada tetangga dan teman-temannya begitu saja. Jadi bukan direncanakan untuk kampanye disitu,” jelasnya.

Penulis : MJ

Editor : CS Kreasindo

Berita Terkait

Paslon Deny-Mudawamah Ngladeni Air Bersih di Ngrangkah Sepawon
Konferensi Pers Kasus Pembunuhan, Kapolres: Diduga Pelaku Sakit Hati dengan Korban
Yudi : Mas Deny Bukan Hanya Putra Daerah Asli, Tapi Juga Peduli dengan Kesenian
Mantan Ketua PAC PDIP Ini Siap Menangkan Paslon Deny-Mudawamah
2 Pemalak PKL Rebutan Lahan di Semarang, Satu Kena Bacok
Ribuan Warga di Kec. Gurah Kompak Dukung Paslon Deny-Mudawamah
Rahasia Dibongkar Teman Sekolah, Cabup Deny Teteskan Air Mata
Kejari Sidoarjo Musnahkan 88 Kg Sabu dan 2.058 Butir Ekstasi, Bongkar Jaringan Narkoba Internasional

Berita Terkait

Selasa, 22 Oktober 2024 - 19:14 WIB

Paslon Deny-Mudawamah Ngladeni Air Bersih di Ngrangkah Sepawon

Selasa, 22 Oktober 2024 - 16:12 WIB

Konferensi Pers Kasus Pembunuhan, Kapolres: Diduga Pelaku Sakit Hati dengan Korban

Selasa, 22 Oktober 2024 - 02:27 WIB

Yudi : Mas Deny Bukan Hanya Putra Daerah Asli, Tapi Juga Peduli dengan Kesenian

Sabtu, 19 Oktober 2024 - 23:10 WIB

Mantan Ketua PAC PDIP Ini Siap Menangkan Paslon Deny-Mudawamah

Sabtu, 19 Oktober 2024 - 20:17 WIB

2 Pemalak PKL Rebutan Lahan di Semarang, Satu Kena Bacok

Berita Terbaru

Politik - Pemerintahan

400 Warga Muktiharjo Kidul Terima Beasiswa PIP dari Agustina Wilujeng

Kamis, 24 Okt 2024 - 09:30 WIB