Modus Lama Terulang, Travel Umrah Murah di Lamongan Kembali Tewaskan Harapan Jemaah

- Redaksi

Jumat, 25 Juli 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Puluhan warga dari Lamongan, Gresik, dan Surabaya memadati Mapolres Lamongan, Kamis (24/7/2025), | Foto Dok Ho/RadarBangsa

Puluhan warga dari Lamongan, Gresik, dan Surabaya memadati Mapolres Lamongan, Kamis (24/7/2025), | Foto Dok Ho/RadarBangsa

LAMONGAN, RadarBangsa.co.id – Puluhan warga dari Lamongan, Gresik, hingga Surabaya memadati Mapolres Lamongan pada Kamis (24/7/2025). Mereka datang membawa keresahan dan harapan keadilan setelah merasa menjadi korban dugaan penipuan oleh biro perjalanan umrah bernama Tawwaabin, yang berkantor di Desa Sedayulawas, Kecamatan Brondong.

Kekecewaan warga mencuat karena keberangkatan umrah yang dijanjikan tak kunjung terealisasi, meski biaya perjalanan telah dilunasi. Total kerugian ditaksir mencapai Rp17 hingga Rp18 miliar.

“Sudah lunas sejak akhir tahun lalu, tapi sampai sekarang tidak ada kepastian. Bahkan kantornya tutup sejak April,” terang Wahyudiono, perwakilan jemaah, saat memberikan keterangan di hadapan penyidik. Ia menyebut masalah ini mencuat sejak awal Januari, ketika komunikasi dengan pihak travel mulai tersendat.

Menurut Wahyudi, dugaan penipuan ini tidak hanya menimpa warga Lamongan, tapi juga meluas hingga ke berbagai kabupaten/kota di Jawa Timur. “Jumlahnya bisa lebih dari seribu orang. Kami merasa benar-benar ditipu,” tegasnya.

Tawwaabin sempat menarik perhatian masyarakat dengan menawarkan paket umrah berbiaya rendah, mulai dari Rp10 juta hingga di bawah Rp20 juta, lengkap dengan tiket dan akomodasi. Promosi dilakukan gencar melalui media sosial, dilengkapi testimoni dan branding sebagai perusahaan yang konon berdiri sejak 2017.

Namun, realitas berbicara lain. Sejak awal tahun, tak satu pun dari para jemaah diberangkatkan. Bahkan, bendahara perusahaan yang disebut sebagai kunci administrasi dana, kini dikabarkan menghilang.

“Orang tuanya yang juga menjabat sebagai komisaris malah ikut melaporkan anaknya sebagai orang hilang. Tapi kami curiga itu hanya pengalihan isu,” tambah Wahyudi.

Pihak kepolisian kini tengah mendalami laporan tersebut. Kanit VI Pidana Ekonomi (Pidek) Satreskrim Polres Lamongan, Ipda Lizma Ramadhama, membenarkan bahwa pihaknya telah menerima aduan terkait kasus ini.

“Saat ini baru empat orang yang resmi melapor. Namun, satu di antaranya membawa kuasa sebagai perwakilan korban lainnya,” jelasnya.

Ipda Lizma menyebutkan, timnya masih mengumpulkan bukti dan menghitung total kerugian yang sebenarnya. “Kami masih menyelidiki dan belum bisa menyimpulkan jumlah pasti, karena sebagian besar masih berdasarkan keterangan awal dari para pelapor,” katanya.

Terkait dengan pola penipuan yang digunakan, kepolisian mengaku belum bisa memberikan rincian lengkap. “Ini masih di tahap awal pemeriksaan. Perkembangan lebih lanjut akan kami informasikan secara resmi,” pungkasnya.

Penulis : Nul

Editor : Zainul Arifin

Berita Terkait

Dugaan Kekerasan Seksual di Lamongan Terungkap, Guru Jadi Pihak Pertama yang Curiga
Polres Lamongan Tak Beri Ruang Judi Sabung Ayam, Dua Lokasi Digerebek Serentak
Kejaksaan Negeri Batu ,Menghadiri FGD Bersama Kajati dan Gubernur Jatim
Khofifah dan Kajati Jatim Sepakat Perkuat Restorative Justice, Upaya Baru Pulihkan Keadilan Sosial di Daerah
Kejari Lamongan Telusuri Dugaan Korupsi Pengalihfungsian Tanah Negara di Sidokelar Paciran
Kasi Pidsus Kejari Lamongan Terima Kajian Universitas soal TN Desa Sidokelar
Wartawan Diancam di Lamongan, Berawal dari Berita Dugaan Korupsi Chromebook
Malu-maluin Dunia Pendidikan Lamongan, Dua Guru Kena Razia di Hotel

Berita Terkait

Senin, 13 Oktober 2025 - 07:45 WIB

Dugaan Kekerasan Seksual di Lamongan Terungkap, Guru Jadi Pihak Pertama yang Curiga

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 18:44 WIB

Polres Lamongan Tak Beri Ruang Judi Sabung Ayam, Dua Lokasi Digerebek Serentak

Jumat, 10 Oktober 2025 - 15:28 WIB

Kejaksaan Negeri Batu ,Menghadiri FGD Bersama Kajati dan Gubernur Jatim

Kamis, 9 Oktober 2025 - 18:42 WIB

Khofifah dan Kajati Jatim Sepakat Perkuat Restorative Justice, Upaya Baru Pulihkan Keadilan Sosial di Daerah

Rabu, 8 Oktober 2025 - 17:40 WIB

Kejari Lamongan Telusuri Dugaan Korupsi Pengalihfungsian Tanah Negara di Sidokelar Paciran

Berita Terbaru

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyampaikan sambutan dalam Sidang Paripurna Istimewa DPRD Provinsi Jawa Timur memperingati Hari Jadi ke-80 Provinsi Jawa Timur di Gedung DPRD Jatim, Surabaya, Minggu (12/10/2025). (Foto Dok Ho/RadarBangsa.co.id)

Politik - Pemerintahan

Khofifah Tegaskan Sinergi Jadi Kunci Tumbuhnya Jawa Timur di Usia ke-80

Senin, 13 Okt 2025 - 08:58 WIB

Para peserta pelatihan dalam sesi materi certical rescue (tali temali) bersama instruktur Jakarta Rescue, Jum’at (10/10/2025) (Foto Dok Ho/RadarBangsa.co.id)

Politik - Pemerintahan

Siaga Sejak Dini, Jakarta Rescue Gelar Pelatihan Tanggap Bencana di Bogor

Senin, 13 Okt 2025 - 08:16 WIB

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menyerahkan penghargaan Penamaan Rupabumi 2025 kepada Bupati Lamongan Yuhronur Efendi di Gedung Negara Grahadi, Surabaya. (Foto Dok Ho/RadarBangsa.co.id)

Politik - Pemerintahan

Kinerja Cemerlang, Lamongan Raih Juara Satu Penamaan Rupabumi Tingkat Jawa Timur

Senin, 13 Okt 2025 - 07:29 WIB