Jembatan Kaca Bromo Bikin Khofifah Optimis Wisata Melejit

- Redaksi

Minggu, 4 Mei 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gubernur Khofifah Indar Parawansa berdiri di atas Jembatan Kaca Seruni Point dengan latar Gunung Bromo. (ist)

Gubernur Khofifah Indar Parawansa berdiri di atas Jembatan Kaca Seruni Point dengan latar Gunung Bromo. (ist)

PROBOLINGGO, RadarBangsa.co.id — Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengungkapkan kekagumannya saat meninjau langsung Jembatan Kaca Seruni Point yang berada di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS), Kabupaten Probolinggo, Sabtu (3/5/2025). Dalam kunjungannya tersebut, Khofifah menyebut destinasi wisata baru itu memiliki potensi besar sebagai magnet pariwisata baru, khususnya bagi wisatawan mancanegara.

Dari atas jembatan sepanjang 120 meter yang membentang di antara jurang berkedalaman ratusan meter, panorama Gunung Bromo tampak menakjubkan. Khofifah menyebut, sudut pandang dari jembatan kaca tersebut menawarkan sensasi visual yang berbeda dibandingkan titik-titik wisata Bromo lainnya seperti Kawah Bromo, Pasir Berbisik, dan Bukit Teletubbies.

“Sekarang kita berdiri di atas Jembatan Kaca Seruni Point. Kita bisa sampaikan pada dunia bahwa sisi-sisi eksotis Bromo juga bisa dilihat dari titik ini,” kata Khofifah.

Gubernur menyampaikan optimismenya bahwa keberadaan jembatan ini akan memperpanjang waktu tinggal wisatawan di kawasan TNBTS, terutama wisatawan asing yang datang melalui kapal pesiar. Ia membandingkan dengan pola perjalanan wisatawan di Jawa Tengah yang umumnya menghabiskan dua hari mengunjungi Borobudur, Prambanan, dan wisata budaya di Yogyakarta.

“Harapan kami, jika di Jawa Tengah bisa dua hari, maka di Jawa Timur pun bisa dua hari di Bromo dan sekitarnya,” ujar Khofifah. Ia menambahkan, hal itu sangat mungkin diwujudkan jika pentas budaya dan keberadaan *tenant-tenant* atau kios produk UMKM di sekitar Seruni Point bisa diperkuat dan dikembangkan.

Keindahan Gunung Bromo bukan hal baru bagi dunia pariwisata. Namun, dalam beberapa tahun terakhir, eksposur Bromo meningkat tajam di berbagai platform media sosial. Gubernur Khofifah menyebut, banyak lembaga lokal maupun internasional telah memberikan ulasan positif terhadap kawasan TNBTS, yang menjadi keuntungan strategis bagi Jawa Timur dan Indonesia.

“Berbagai lembaga memberikan review yang luar biasa. Tentu ini menjadi benefit besar, bukan hanya untuk Bromo, tapi juga untuk Probolinggo, Jawa Timur, bahkan Indonesia,” ungkapnya.

Keindahan kawasan Bromo juga mendapat pengakuan dari lembaga riset *Goodstats*, yang menempatkan TNBTS sebagai taman nasional terindah ketiga di dunia berdasarkan *engagement* di media sosial. Skor tersebut tidak hanya mencakup popularitas di Instagram dan TikTok, tetapi juga volume pencarian daring dan ulasan Google yang mencapai skor impresif 7,89.

Dengan angka tersebut, TNBTS hanya berada di bawah Taman Nasional Kruger di Afrika Selatan dan Taman Nasional Lencois Maranhenses di Brasil.

Daya tarik kawasan ini tercermin dari data pergerakan wisatawan. Berdasarkan catatan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur, sepanjang tahun 2024, pergerakan wisatawan nusantara ke Jawa Timur mencapai 218,7 juta orang, sementara kunjungan wisatawan mancanegara sebanyak 268.190 orang.

Adapun untuk kawasan TNBTS, tercatat sebanyak 465.751 wisatawan domestik berkunjung, dan 19.926 wisatawan mancanegara menikmati pesona alam Bromo sepanjang tahun 2024.

“Ini angka yang cukup signifikan. Artinya, Bromo terus menjadi magnet yang kuat bagi wisatawan,” ujar Khofifah.

Meski demikian, Gubernur Khofifah menekankan bahwa faktor keselamatan tetap menjadi prioritas dalam pengelolaan Jembatan Kaca Seruni Point. Ia memastikan akan ada pembatasan jumlah pengunjung yang dapat melintasi jembatan pada waktu bersamaan demi menjaga keselamatan dan kenyamanan wisatawan.

“Saya rasa ini adalah area dengan potensi luar biasa untuk menikmati keindahan yang Allah anugerahkan di bumi Probolinggo, namun keamanan pengunjung tetap harus jadi perhatian utama,” tegasnya.

Khofifah berharap kehadiran Jembatan Kaca Seruni Point tidak hanya menjadi destinasi wisata semata, tetapi juga menjadi simbol pengembangan pariwisata berkelanjutan di Jawa Timur yang mengedepankan keselamatan, inklusivitas, dan pemberdayaan ekonomi lokal.

“Mudah-mudahan kehadiran jembatan kaca ini bisa memperkuat daya tarik wisata Bromo, serta memberikan dampak ekonomi positif bagi masyarakat sekitar,” ujarnya.

Penulis : Nul

Editor : Zainul Arifin

Berita Terkait

Polda NTB Gelar Patroli Keamanan di Kawasan Wisata Lombok Utara
Anggota DPD RI Lia Istifhama : Potensi Wisata Nusantara Harus Dunia Tahu
Destinasi Wisata Pantura Lamongan Diserbu Wisatawan Saat Libur Lebaran, Disparbud Catat 61 Ribu Pengunjung
Akhir Libur Panjang, Pantai Indah Kemangi Kendal Diserbu Wisatawan
Wakapolres Gresik Pantau Wisata Lontar Sewu, Pastikan Libur Lebaran Aman dan Nyaman
Disporapar Sidoarjo Gelar Pameran ‘Sidoarjo Memotret 2025’ untuk Tingkatkan Kreativitas Seni Pemuda
Wisata Aeng Wonokoyo Potensi Destinasi Unggulan Kota Malang
Pengunjung Pantai Indah Kemangi Kendal Naik 10 Persen Jelang Ramadhan

Berita Terkait

Senin, 19 Mei 2025 - 09:27 WIB

Polda NTB Gelar Patroli Keamanan di Kawasan Wisata Lombok Utara

Minggu, 4 Mei 2025 - 15:11 WIB

Jembatan Kaca Bromo Bikin Khofifah Optimis Wisata Melejit

Kamis, 1 Mei 2025 - 18:53 WIB

Anggota DPD RI Lia Istifhama : Potensi Wisata Nusantara Harus Dunia Tahu

Selasa, 8 April 2025 - 13:35 WIB

Destinasi Wisata Pantura Lamongan Diserbu Wisatawan Saat Libur Lebaran, Disparbud Catat 61 Ribu Pengunjung

Senin, 7 April 2025 - 18:42 WIB

Akhir Libur Panjang, Pantai Indah Kemangi Kendal Diserbu Wisatawan

Berita Terbaru

Jembatan di Bogor, Desa Bener, Wonosari, Klaten secara resmi diresmikan oleh Bupati Klaten Hamenang Wajar Ismoyo, Kamis ( 22/5/2025).

Politik - Pemerintahan

Bupati Klaten Resmikan Jembatan Bener, Ini Harapanya

Kamis, 22 Mei 2025 - 18:50 WIB

Gubernur Khofifah meninjau lokasi longsor Trenggalek (ist)

Politik - Pemerintahan

Gubernur Khofifah Kawal Evakuasi dan Mitigasi Longsor Trenggalek

Kamis, 22 Mei 2025 - 14:44 WIB