Jerry Massie : Prabowo Tak Perlu Gunakan Influencer dan Buzzer

- Redaksi

Kamis, 12 September 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA, RadarBangsa.co.id – Pengamat politik dan Direktur Political and Public Policy Studies (P3S), Jerry Massie, mengusulkan agar pemerintahan Prabowo di masa depan tidak perlu menggunakan jasa influencer dan buzzer. Menurutnya, langkah tersebut hanya menghabiskan anggaran tanpa memberikan dampak positif bagi bangsa. Sebagai contoh, beberapa waktu lalu sejumlah influencer diundang untuk mempromosikan Ibu Kota Negara (IKN), namun hasilnya dinilai tidak signifikan.

Baca Juga  Jurnalis Pecinta Lingkungan Rayakan HPN 2020 di Eco Wisata Mangrove Gunung Anyar

Jerry juga menyoroti bahwa di era Jokowi, penggunaan buzzer dan influencer menjadi alat untuk menutupi kekurangan pemerintahan. Mereka cenderung memuji Presiden secara berlebihan dan melawan setiap kritik dari mahasiswa maupun masyarakat. Jerry menambahkan bahwa ratusan miliar rupiah telah dikeluarkan untuk para influencer, namun hasilnya lebih banyak menimbulkan keributan dan penyebaran disinformasi di media sosial.

“Saya telah mempelajari strategi besar pemerintahan Prabowo yang fokus pada sektor pangan, perbaikan sekolah-sekolah yang rusak, pemberian makanan bergizi kepada anak-anak, serta kesejahteraan pegawai dan buruh,” ujar Jerry.

Baca Juga  WeTV Original Little Mom Trending di 10 Negara, Berhasil Masuk Pasar Internasional

Menurutnya, lebih baik anggaran yang dialokasikan untuk influencer digunakan untuk beasiswa anak-anak sekolah, yang lebih sesuai dengan amanat konstitusi. Bahkan, ia menilai keberadaan influencer justru membuat situasi negara semakin kacau.

Jerry menyarankan agar dalam hal pemasaran politik, sebaiknya digunakan metode yang lebih elegan dan bermanfaat. Ia juga menekankan bahwa seorang pemimpin yang tidak memiliki konsep dan ide yang jelas, cenderung mengambil jalan pintas tanpa mempertimbangkan dampak jangka panjang.

Baca Juga  Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani minta Kepala Desa perhatikan pengelolaan keuangan Desa

Sebagai alternatif, Jerry menyarankan Prabowo untuk melibatkan akademisi, intelektual, dan konsultan yang ahli di bidangnya, guna menyampaikan pesan pemerintah kepada masyarakat dengan lebih efektif.

Berita Terkait

KPU Sidoarjo Gencar Lakukan Sosialisasi Pemilukada 2024, Gandeng Muslimat NU
Gambar Paslon Cabup-Cawabup Hebohkan Pembagian Sembako di Mlati
Subandi Ajak Pemuda Berperan Aktif Bangun Sidoarjo yang Lebih Baik
KPU Sidoarjo Gelar PAW Anggota PPK Candi
Sena Kogam Koordinator Juru Bicara Tim Pemenangan Khofifah-Emil, Khofifah Punya Strategi untuk Kemenangan
Kepedihan Warga Dusun Weru, Rumah Retak dan Sesak Napas Akibat Proyek Jalan Lingkar Utara Lamongan
Dialog Pilar Kessos Jatim, Pj Gubernur Adhy Apresiasi Pilar Sosial
Pjs Bupati Sidoaejo Ajak Warga Bersih-Bersih Sungai Pelayaran

Berita Terkait

Sabtu, 12 Oktober 2024 - 23:51 WIB

KPU Sidoarjo Gencar Lakukan Sosialisasi Pemilukada 2024, Gandeng Muslimat NU

Sabtu, 12 Oktober 2024 - 22:38 WIB

Gambar Paslon Cabup-Cawabup Hebohkan Pembagian Sembako di Mlati

Sabtu, 12 Oktober 2024 - 13:28 WIB

Subandi Ajak Pemuda Berperan Aktif Bangun Sidoarjo yang Lebih Baik

Sabtu, 12 Oktober 2024 - 05:05 WIB

KPU Sidoarjo Gelar PAW Anggota PPK Candi

Jumat, 11 Oktober 2024 - 22:42 WIB

Sena Kogam Koordinator Juru Bicara Tim Pemenangan Khofifah-Emil, Khofifah Punya Strategi untuk Kemenangan

Berita Terbaru

KPU Sidoarjo kerja sama dengan Pengurus Cabang (PC) Muslimat NU Kabupaten Sidoarjo.

Politik - Pemerintahan

KPU Sidoarjo Gencar Lakukan Sosialisasi Pemilukada 2024, Gandeng Muslimat NU

Sabtu, 12 Okt 2024 - 23:51 WIB

Video pembagian Sembako di Balai Desa Mlati yang jadi heboh (IST)

Politik - Pemerintahan

Gambar Paslon Cabup-Cawabup Hebohkan Pembagian Sembako di Mlati

Sabtu, 12 Okt 2024 - 22:38 WIB