Lamongan Kembangkan Energi Terbarukan, Industri Pantura Jadi Role Model

- Redaksi

Selasa, 25 November 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bupati Lamongan Yuhronur Efendi saat meresmikan PLTS PT DOK Pantai Lamongan di Paciran, Selasa (25/11). (Foto Dok Ho/RadarBangsa.co.id)

Bupati Lamongan Yuhronur Efendi saat meresmikan PLTS PT DOK Pantai Lamongan di Paciran, Selasa (25/11). (Foto Dok Ho/RadarBangsa.co.id)

LAMONGAN, RadarBangsa.co.id – Pemerintah Kabupaten Lamongan kembali menegaskan komitmennya dalam memperluas pemanfaatan energi terbarukan di sektor industri. Langkah ini diperkuat melalui dukungan penuh terhadap peresmian pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) milik PT DOK Pantai Lamongan di Paciran, yang diresmikan Bupati Yuhronur Efendi pada Selasa (25/11). Program ini bukan hanya sekadar inovasi teknologi, tetapi bagian dari strategi jangka panjang Pemkab Lamongan untuk membangun kawasan industri rendah emisi.

Bupati Yuhronur menilai hadirnya PLTS tersebut menjadi bukti nyata bahwa industri maritim mulai bertransisi menuju energi bersih. “Kami berharap investasi hijau seperti ini memicu sektor lain untuk mengambil langkah serupa. Ketika industri bergerak bersama, Lamongan bisa menjadi pusat energi ramah lingkungan di Jawa Timur,” ujarnya.

Selain PT DOK Pantai Lamongan, sejumlah pelaku industri di Kota Soto telah memulai adaptasi energi terbarukan, termasuk pengolahan limbah berteknologi tinggi yang berpotensi menghasilkan energi alternatif melalui skema waste-to-energy. Pemerintah daerah mengklaim langkah ini akan membantu mengurangi ketergantungan pada energi fosil sekaligus meminimalkan beban lingkungan.

PLTS yang dibangun PT DOK Pantai Lamongan juga tercatat dalam Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) sebagai perusahaan maritim pertama yang menerapkan sistem ground-mounted terintegrasi. Manajemen perusahaan menilai kehadiran PLTS mampu menekan biaya operasional sekaligus memperkuat daya saing industri galangan lokal.

“Transisi energi bukan lagi pilihan, tapi kebutuhan. Dengan PLTS ini, kami ingin memberikan contoh bahwa industri maritim bisa tumbuh tanpa meninggalkan komitmen lingkungan,” kata salah satu perwakilan manajemen.

Langkah ini dipandang sebagai fondasi penting menuju ekosistem industri hijau, yang diharapkan memberi dampak jangka panjang bagi perekonomian dan keberlanjutan energi di Lamongan.

Penulis : Nul

Editor : Zainul Arifin

Berita Terkait

Warga Aman Berkat Respons Kilat Polsek dan Damkar Lamongan
Bea Cukai Semarang dan Satpol PP Kendal Musnahkan 2,1 Juta Rokok Ilegal.
R-APBD Asahan 2026 Disahkan di Tengah Pemangkasan
Air Naik Cepat, Lima Kecamatan di Pasuruan Terendam
Banjir Enam Desa Banyuwangi Picu Respons Cepat Bupati
Jembatan di Talunrejo Lamongan Ambles Usai Diguyur Hujan, Kepala PU Bina Marga Bilang Begini
Jembatan Godog Lamongan Ambles, Akses Vital Warga Terputus Total
Khofifah Pastikan Dapur Umum Layani Pengungsi Semeru

Berita Terkait

Kamis, 27 November 2025 - 09:47 WIB

Warga Aman Berkat Respons Kilat Polsek dan Damkar Lamongan

Rabu, 26 November 2025 - 22:05 WIB

Bea Cukai Semarang dan Satpol PP Kendal Musnahkan 2,1 Juta Rokok Ilegal.

Rabu, 26 November 2025 - 19:28 WIB

R-APBD Asahan 2026 Disahkan di Tengah Pemangkasan

Rabu, 26 November 2025 - 12:03 WIB

Air Naik Cepat, Lima Kecamatan di Pasuruan Terendam

Selasa, 25 November 2025 - 19:25 WIB

Lamongan Kembangkan Energi Terbarukan, Industri Pantura Jadi Role Model

Berita Terbaru

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa hadir dalam Rakorwasda 2025 untuk mendorong penguatan peran APIP di seluruh daerah. (Foto Dok Ho/RadarBangsa.co.id)

Politik - Pemerintahan

Khofifah Desak APIP Perkuat Pengawasan demi Jatim Antikorupsi

Kamis, 27 Nov 2025 - 15:00 WIB

Aksi cepat personel Polsek Sekaran dan tim Damkar Lamongan berhasil memadamkan kebakaran di Desa Porodeso, mencegah korban jiwa. (Foto Dok Ho/RadarBangsa.co.id)

Peristiwa

Warga Aman Berkat Respons Kilat Polsek dan Damkar Lamongan

Kamis, 27 Nov 2025 - 09:47 WIB